Salah satu kewajiban saya sebagai
seorang mahasiswa tentunya adalah membayar kewajiban tiap semester alias
membayar uang kuliah. Biasanya, saya harus datang ke bank di hari kerja, lalu
mengisi form khusus universitas,
kemudian pergi ke teller dan
menyetorkan sejumlah uang yang telah ditentukan. Lalu transaksi selesai, yang ditandai dengan
diberikannya slip transaksi dan ucapan terima kasih yang ramah dari petugas
bank. Mudah kan? Mudah memang.
Tapi, banyak faktor-faktor lain
yang membuat proses pembayaran tersebut jadi sedikit tidak mudah. Misalnya,
saat tanggal-tanggal muda dan banyak yang ingin menabung di bank, kita terpaksa
harus mengantri. Memang tidak ada salahnya mengantri, tapi terkadang proses
mengantripun harus terhambat dengan beberapa kegiatan mendesak seperti
mengantarkan saudara ke rumah sakit, atau ada jadwal rapat organisasi kampus yang
tidak bisa ditinggalkan. Sok sibuk banget? Memang iya! Tapi buktikan sendiri,
kesibukan-kesibukan kecil seperti itu justru terkadang membuat kita jadi malas
pergi ke bank untuk sekedar membayar tagihan. Karena selalu ada alasan; “Bisa
besok kok!”, “Masih lama deadline-nya.”,
pokoknya banyak sekali alasannya!
Lalu, muncul sistem pembayaran
terbaru di kampus saya. Sistem tersebut diberi nama SPC BNI ATM, atau Student Payment Center BNI ATM, yaitu sistem dimana saya bisa membayar
tagihan uang semester menggunakan ATM BNI. Awalnya, saya sempet takut. Beneran bisa
atau enggak ya? Kalau sistemnya error bagaimana?
Atau nanti sudah dibayar tapi nanti malah tidak terdata. Namun berbekal rasa
penasaran, dan panduan lengkap mengenai cara pembayarannya pun sudah
ditayangkan dengan lengkap di televisi yang ada di lobi kampus, sayapun
memberanikan diri mencoba SPC ATM BNI tersebut.
Di ATM, kita harus memasukkan
kartu dan pin terlebih dahulu seperti biasanya, lalu pada pilihan transaksi,
kita memilih opsi MENU LAINNYA, kemudian
pilih opsi PEMBAYARAN, setelah itu
masuk ke menu UNIVERSITAS, dan
selanjutnya memilih kembali menu STUDENT
PAYMENT CENTER, nah pada isiannya, kita harus memasukkan kode universitas
diikuti dengan NIM (Nomer Induk Mahasiswa), jadi kode universitas saya
(Politeknik Negeri Batam) adalah 9059 dan NIM saya adalah 4311201031. Sehingga format
pengisiannya hanya dengan mengetikkan 90594311201031.
Selanjutnya, data diri kita akan muncul di layar. Setelah memastikan informasi tersebut benar merupakan data diri
kita (jangan sampai salah bayar hehehe), maka kita hanya perlu memilih opsi benar. Dan selesai sudah! Slip tanda
transaksi kita sudah berhasil akan muncul sebagai bukti pembayaran yang sah.
Mudah kan? Mudah sekali! Ditambah kita tidak perlu antri lama di bank, bisa
melalui ATM mana saja yang paling dekat dari rumah atau dimanapun kita berada,
dan tidak perlu ke kampus lagi untuk konfirmasi pembayaran karena sistemnya
sudah terhubung dengan kampus sehingga otomatis siapapun yang membayar melalui
SPC sudah terekap datanya secara otomatis.
Sebagai nasabah setia BNI,
rasanya menyenangkan sekali sekarang ini BNI telah banyak memberikan pelayanan-pelayanan
yang mempermudah nasabah melakukan transaksi. Seperti contohnya SPC ini, yang
mempermudah saya dan tentunya teman-teman mahasiswa lain dalam membayar uang
kuliah. Dan komitmen BNI untuk bekerja sama dengan banyak kampus, terutama
kampus saya, juga patut diacungi jempol. Segala urusan per-bank-an jadi terasa lebih mudah seperti saat saya mendapatkan
beasiswa, proses pencairannya mudah. Dan pengalaman menjadi bendahara organiasi
yang membuat saya harus memegang rekening organisasi juga tidak ribet dalam urusan
administrasinya. Pokoknya, saya sangat senang karena pengalaman saya bersama BNI
selalu diisi dengan kemudahan, kenyamanan dan kepuasan! J